Andhira Putri Prameswari
∙17 April 2025
Di era digital seperti sekarang, profesi content creator semakin populer dan banyak diminati, terutama oleh generasi muda. Banyak yang awalnya hanya membuat konten sebagai hobi, namun kini berhasil menjadikannya sebagai karier yang menjanjikan. Lantas, apa itu content creator dan bagaimana cara memulai?
Content creator adalah individu yang secara konsisten membuat dan membagikan konten digital, seperti video, tulisan, gambar, atau audio. Konten tersebut biasanya dipublikasikan melalui berbagai platform digital seperti YouTube, Instagram, TikTok, blog, hingga podcast. Tujuandari konten yang dibuat bisa bermacam-macam, mulai dari hiburan, edukasi, hingga promosi produk atau jasa. Simak selengkapnya untuk mengetahui prospek kerja sebagai content creator.
Salah satu contoh content creator sukses dari Indonesia adalah Jerome Polin. Ia memulai perjalanannya dengan membuat konten seputar kehidupan sebagai mahasiswa di Jepang melalui channel YouTube "Nihongo Mantappu". Alih-alih hanya membagikan kegiatan sehari-hari, Jerome juga menyisipkan konten edukasi, terutama matematika dan budaya Jepang, yang dikemas dengan cara yang ringan dan mudah dipahami.
Faktor kunci keberhasilan Jerome antara lain:
1. Fleksibilitas waktu dan tempat Bisa bekerja di mana saja dan kapan saja, asalkan memiliki koneksi internet dan perangkat yang mendukung. 2. Potensi penghasilan yang besar Penghasilan bisa berasal dari berbagai sumber, seperti iklan, endorsement, afiliasi, hingga penjualan produk sendiri. 3. Peluang membangun personal branding Bisa menjadi tokoh yang dikenal luas dan berpengaruh di bidang tertentu. 4. Media untuk berekspresi dan berkarya Dunia digital membuka ruang yang luas bagi siapa pun untuk mengekspresikan ide, opini, atau kreativitas.
Menjadi content creator adalah pilihan karier yang semakin relevan di era digital. Dengan pendekatan yang tepat, siapa pun bisa membangun audiens, mengembangkan personal branding, dan menciptakan pengaruh yang positif. Studi kasus seperti Jerome Polin menunjukkan bahwa dengan konsistensi, kreativitas, dan visi yang jelas, bisa memberikan dampak besar bagi masyarakat.
Baca Juga: Penting gak sih personal branding di media sosial?
bagikan
ARTIKEL TERKAIT